Selasa, 10 November 2020

Pengertian Signal Encoding dan contohnya

 



Signal Encoding didefinisikan sebagai : “Data atau informasi yang telah mengalami proses sedemikian rupa sehingga siap untuk dikirim ke penerima melalui saluran transmisi.”

Informasi didefinisikan sebagai : “Realitas-fakta penting dicatat-direkam yang memiliki arti yang unik dan dapat ditafsirkan oleh manusia.”

Data di deefinisikan sebagai berikut : “Data adalah fakta>>fakta-fakta penting didokumentasikan>>dicatat yang dapat diproses>>ditafsirkan oleh komputer>> manusia untuk menghasilkan berbagai makna.”


Sinyal Analog

Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombang. Dua parameter-karakteristik penting yang dimiliki oleh sinyal analog amplitudo dan frekuensi.


Sinyal analog biasanya diwakili oleh gelombang sinus, mengingat gelombang sinus merupakan dasar untuk semua bentuk sinyal analog. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa berdasarkan analisis Fourier, sinyal analog dapat diperoleh dari kombinasi gelombang sinus.


Dengan menggunakan sinyal analog, maka jangkauan transmisi data yang dapat mencapai jarak jauh, tetapi sinyal ini mudah terpengaruh oleh suara. Gelombang pada sinyal analog yang umumnya berbentuk gelombang sinus memiliki tiga variabledasar, yaitu amplitudo, frekuensi dan fase.


Amplitudo adalah ukuran dari tegangan tinggi dan rendah dari sinyal analog.

Frekuensi adalah jumlah gelombang sinyal analog dalam hitungan detik.

Tahap adalah sudut besar sinyal analog pada saat tertentu.

Digital Signal

Sinyal digital adalah sinyal data dalam bentuk pulsa yang dapat mengalami perubahan mendadak dan memiliki magnitudo 0 dan 1. Sinyal digital hanya memiliki dua negara, yaitu 0 dan 1, sehingga tidak mudah terpengaruh oleh suara, tetapi transmisi sinyal digital hanya mencapai transmisi jangkauan data jarak relatif dekat.




Biasanya, sinyal ini juga dikenal sebagai sinyal diskrit. Sinyal memiliki dua Situasi ini sering disebut sebagai bit. Bit adalah istilah khas pada sinyal digital.


Sedikit dapat berupa nol (0) atau satu (1). Nilai yang mungkin untuk sedikit adalah 2 buah (21). Kemungkinan nilai untuk 2 bit adalah 4 (22), seperti 00, 01, 10, dan 11. Secara umum, jumlah kemungkinan nilai yang terbentuk oleh kombinasi n bit adalah sama dengan buah 2n.


Data Digital Analog Dan Transmisi

Transmisi data, pada dasarnya memiliki arti komunikasi data dengan penyebaran dan pemrosesan sinyal. Dalam hal ini data yang dimaksud adalah analog dan data digital.


The analog Istilah dapat disamakan dengan rasa terus menerus. Dengan demikian, data analog adalah komunikasi data dengan penyebaran dan pemrosesan sinyal ditunjukkan melalui ukuran fisik dan memiliki nilai-nilai terus berulang dan terus menerus dalam beberapa interval.


Data transmisi sinyal analog tanpa memperhatikan isinya. Tentunya dalam hal ini kita perlu transmisi sinyal. Sinyal analog merupakan sinyal untuk menampilkan data analog, seperti berbagai jenis gelombang elektromagnetik yang terus-menerus dan disebarkan melalui berbagai media transmisi.


Untuk jarak jauh yang digunakan amplifier yang akan menambah kekuatan sinyal sehingga menghasilkan distorsi yang terbatas.


Beberapa jenis transmisi analog adalah :


Sinyal analog dipancarkan tanpa melihat isinya.

Memperkuat kebisingan.

Bentuk Data berupa data digital atau analog.

Menggunakan amplifier untuk meningkatkan sinyal (sinyal boost ).

Contoh


Video dan audio

Digital transmisi data : Istilah ini dapat disamakan dengan digital diskrit. Dengan demikian, data digital adalah data yang memiliki deretan nilai yang berbeda dan memiliki ciri khas tersendiri. Data digital juga dapat dilakukan melalui sinyal analog menggunakan modem (modulator/demodulator).


Untuk mencapai jarak jauh menggunakan repeater yang menghasilkan sinyal sebagai ‘1’ atau ‘0’ sehingga tidak ada distorsi.


Alasan menggunakan teknik pensinyalan digital adalah :


Teknologi digital LSI dan teknologi VLSI menyebabkan penurunan biaya dan ukuran sirkuit digital.

Penggunaan Kapasitas untuk lebih efektif menggunakan teknik multiplexing yang lebih mudah dan lebih murah dengan teknik digital teknik analog.

Keuntungan Data lebih aman karena menggunakan repeater dibandingkan dengan amplifier sehingga jarak transmisi tidak menyebabkan banyak kesalahan.

Integrasi, karena semua sinyal (analog dan data digital) yang diperlukan seecara digital kemudian memiliki bentuk yang sama. Dengan demikian dapat diintegrasikan denngan ekonomis (voice), video dan data digital.

Keamanan dan teknik enkripsi privasi dapat diterapkan pada data digital dank e data analog yang telah mengalami digitalisasi.

Teknologi digital memiliki beberapa fitur unik yang tidak dapat ditemukan pada teknologi analog, yaitu :


Penggunaan berulang informasi tidak mempengaruhi kualitas dan kuantitas informasi itu sendiri. Informasi dapat dengan mudah diproses dan dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk.

Dapat memproses informasi dalam jumlah yang sangat besar dan mengirimnya secara interaktif.

Kelebihan pada sinyal sistem digital, Sinyal digital memiliki keunggulan dibandingkan sinyal analog; yang meliputi :

a. Kualitas suara lebih jernih, selain lebih jelas sinyal digital memiliki kesalahan sedikit

b. kecepatan yang lebih tinggi

c. Lebih sedikit kesalahan memerlukan personil pendukung yang tidak terlalu kompleks.

Transmisi Analog

Sinyal analog ditransmisikan tanpa memperhatikan data konten dapat berupa data digital atau analog redaman yang sebanding dengan jarak menggunakan amplifier untuk memperkuat sinyal à noise/kebisingan juga dikuatkan transmisi digital memperhatikan isi integritas data terancam oleh noise/kebisingan, redaman dan lain-lain Menggunakan repeater/repeater.


Repeater menerima sinyal, mengekstrak pola bit, dan kemudian ditransmisikan kembali Dengan demikian, redaman dapat diatasi, tapi suara / kebisingan tidak diperkuat.


Mata Kuliah
Komunikasi Data
Jumlah SKS
2 SKS 
Fakultas / Prodi
FTIK
Dosen 
Muhammad Najib Dwi Satria, S.Kom.,M.T.
Emailnajibmuhammad@teknokrat.ac.id
Phone Number
0852-6969-4490

Webblog Dosen: https://najibmuhammadd.wordpress.com



Tidak ada komentar:

Posting Komentar